TRAINER HEBAT

TRAINER HEBAT

Senin, 23 Oktober 2023

COMMUNICATION SKILL APA ARTI BICARA ANDA?



COMMUNICATION SKILL

APA ARTI BICARA ANDA?

Oleh: Akhirudin DC, S.Sos.I, MA, M.AM

Certified Trainer from BNSP, Certified Dosen from Kemenag RI, Standarisasi Dai from MUI

Berdasarkan penelitian, kalau kita mendengarkan suatu pembicaraan, bagi orang-orang yang kurang terlatih mendengarkan paling efektif rata-rata dia hanya mampu menyerap isi pembicaraan sekitar 15% dari seluruh pembicaraan, sedangkan 85% lagi tidak terserap. Artinya kemampuan mendengarkannya hanya sedikit. Ada sebuah ungkapan, “You hear me, but you don’t listen to me”. Anda mendengar saya, tetapi tidak mendengarkan saya. Mengapa? karena sebenarnya konsentrasi pikiran Anda tidak kepada saya, walaupun tatapan mata Anda ke arah saya.

Mengapa Anda sering tidak dapat memahami pembicaraan orang lain? Jawabnya, banyak faktor. Boleh jadi Anda tidak mengerti isi pembicaraan orang karena Anda baru mendengar materi yang dibicarakannya atau mungkin karena ada gangguan dalam situasi pembicaraan itu. Gangguan tersebut bisa disebabkan dari luar diri Anda (eksternal). Misalnya, orang yang berbicara dengan Anda bicaranya kurang keras atau kurang jelas atau karena faktor lingkungan, misalnya tempat Anda bicara terlalu bising. Gangguan lainnya mungkin disebabkan dari dalam diri Anda (internal). Misalnya telinga kurang pendengaran atau Anda kurang konsentrasi terhadap pembicaraan orang. Hal ini bisa disebabkan karena Anda tidak tertarik dengan isi pembicaraannya atau karena Anda sedang memikirkan sesuatu ketika itu sehingga Anda tidak dapat berkonsentrasi penuh.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan bagi Anda yang mau menjadi pendengar yang baik.

Pertama,  bila ingin menguasai teknik mendengarkan yang baik, belajarlah mendengarkan pembicaraan yang tidak menyenangkan hati Anda. Mendengarkan pembicaraan yang mengenakan hati Anda itu mudah, tidak perlu dilatih. Misalnya, kalau datang seseorang lalu memuji-muji diri Anda, telinga Anda langsung mendengarkan dengan baik. Tetapi jika seseorang datang dan memberi nasihat atau mengoreksi perbuatan Anda yang salah, maka telinga segera menjadi tidak berfungsi atau Anda malah emosi. Maka latihan pertama untuk melatih pendengaran ialah belajar mendengarkan pembicaraan yang tidak Anda kehendaki.

Kedua, ialah belajar mendengarkan orang yang membicarakan tentang dirinya sendiri. Dengan kata lain mendengarkan orang yang mau curhat kepada Anda, walaupun tidak menarik untuk Anda.

Memang seseorang akan bersemangat sekali jika dia berbicara tentang dirinya kepada orang lain. Padahal boleh jadi orang yang diajak bicara tidak interest. Orang sering tidak peduli apakah orang lain mau memberi jalan keluarnya atau tidak, mengenai permasalahan yang di hadapinya Baginya yang penting ada orang yang mau mendengarkan segala masalah, bahkan seluruh keluhannya yang terkadang membuat pendengarnya merasa jemu, bosan, lebih-lebih merasa kesal. Tapi kalau Anda mau mendengarkan baik-baik, kemudian berempati kepadanya, berarti Anda sudah membantunya meringankan beban penderitaannya.

Menurut para psikolog, banyak penderita gangguan jiwa ketika menemukan telinga yang mau mendengarkan, goncangan jiwanya berkurang. 

Jika hanya sebatas keluar dari LISAN,
niscaya akan sampai ke TELINGA.

Namun, jika yang keluar dari HATI,
niscaya akan sampai ke HATI.


Info Marketing : 081385750165

Tidak ada komentar:

Posting Komentar